Saat ini, kita sedang mengalami berbagai kondisi lingkungan, seperti polusi udara yang meningkat di beberapa daerah yang dapat mengganggu kesehatan sistem pernapasan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, beberapa asupan nutrisi dibutuhkan oleh tubuh, salah satunya adalah asupan mikronutrien. Terkait mikronutrien, adalah kelompok nutrisi yang sangat penting dan dibutuhkan dalam jumlah sedikit oleh tubuh. Mikronutrien terbagi atas dua, yakni vitamin dan mineral.1 Pada artikel kali ini, akan membahas mengenai manfaat dari vitamin C dan salah satu mineral, yaitu zinc, bagi kesehatan tubuh, terutama sistem pernapasan.

Vitamin C dan Manfaatnya Bagi Sistem Pernapasan

Vitamin C merupakan salah satu mikronutrien yang penting bagi tubuh dan termasuk dalam golongan antioksidan yang kuat. Vitamin ini memiliki manfaat dalam sistem pertahanan tubuh, baik pada sistem imun bawaan maupun secara adaptif.2 Anjuran konsumsi vitamin C bagi pria sebesar 90 mg/hari dan untuk wanita sebesar 80 mg/hari.3 Vitamin C memiliki peranan penting dalam tubuh, diantaranya terlibat dalam penyerapan zat besi, penyembuhan luka, pembetukan kolagen, dan pemeliharaan tulang dan gigi.4

Vitamin C dalam sistem pernapasan memiliki berbagai manfaat, seperti:5

a. Mengurangi durasi pilek

b. Menurunkan 80% kasus pneumonia

c. Membantu dalam perawatan pasien usia lanjut yang dirawat inap dengan penyakit pneumonia atau bronkitis.

Zinc dan Manfaatnya Bagi Sistem Pernapasan

Zinc merupakan salah satu mineral yang penting dan terlibat dalam berbagai proses metabolisme, seperti respirasi sel, sistem kekebalan tubuh, dan sintesis DNA.6 Selain itu, zinc juga bermanfaat dalam perawatan masalah jerawat, mengurangi peradangan, dan mengurangi risiko terkena penyakit yang berkaitan dengan usia.7 Oleh karena itu, kekurangan asupan zinc dapat menyebabkan berbagai penyakit, khususnya yang berkaitan dengan sistem kekebalan tubuh.

Anjuran untuk konsumsi harian zinc untuk pria sebesar 11 mg/hari dan untuk wanita sebesar 8 mg/hari, dengan dosis maksimal yang dapat ditoleransi sebanyak 40 mg/hari.7 Sebagai mineral yang penting bagi tubuh, zinc juga memiliki manfaat pada sistem pernapasan yang dapat dikaitkan dengan infeksi virus, seperti virus corona, diantaranya:8

a. Meningkatkan kebersihan mukosilier

b. Mengurangi peradangan

c. Mencegah terjadinya cedera pada paru-paru akibat penggunaan ventilator

Referensi:

  • 1. Lizzie Streit. Micronutrients: Types, Functions, Benefits and More. Terakhir ditinjau: 13 Juli 2023. Tersedia di: www.healthline.com/nutrition/micronutrients
  • 2. Carr, A.C. dan Maggini, S. 2017. Vitamin C and Immune Function. Nutrients. 9. 1211
  • 3. Holford, P. dkk. 2020. Vitamin C—Additional Therapy for Respiratory Infections, Sepsis and COVID-19. Nutrients. 12. 3760
  • 4. Kathleen M. Zelman. The Benefits of Vitamin C: What can vitamin C do for your health?. Terakhir ditinjau: 15 Maret 2022. Tersedia di: www.webmd.com/diet/features/the-benefits-of-vitamin-c
  • 5. Hemila, H. dan Douglas, R.M. 1999. Vitamin C and Acute Respiratory Infections. The International Journal of Tuberculosis and Lung Disease. 3(9): 756-761
  • 6. Bonaventura, P., dkk. 2014. Zinc and its role in immunity and inflammation. Autoimmunity Reviews. 9 (008)
  • 7. Jillian Kubala, Zinc: Everything You Need to Know. Terakhir ditinjau: 28 November 2022. Tersedia di: www.healthline.com/nutrition/zinc
  • 8. Skalny, A.V., dkk. 2020. Zinc and respiratory tract infections: Perspectives for COVID‑19 (Review). International Journal of Molecular Medicine. 46: 17-26