Malnutrisi adalah suatu kondisi ketika seseorang mengalami ketidakseimbangan antara nutrisi yang dibutuhkan tubuh dan nutrisi yang didapatnya. Malnutrisi memengaruhi miliaran orang di seluruh dunia, tanpa memandang usia, dan dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk pertumbuhan yang terhambat, masalah mata, diabetes, penyakit jantung, dan bahkan kematian.1,2,3,4,5

Malnutrisi bisa dialami oleh siapa saja, tetapi umumnya kondisi ini dialami oleh balita dan lansia. Kondisi ini biasanya selalu dikaitkan dengan kekurangan gizi, padahal malnutrisi bukan hanya sekedar kekurangan gizi. Kondisi kelebihan gizi pun dapat dikatakan malnutrisi. 1,2,3,4,5

Jenis-jenis Malnutrisi

Berikut adalah jenis-jenis malnutrisi meliputi: 1,2,3,4,5

- Gizi kurang: Jenis malnutrisi ini diakibatkan oleh tidak tercukupinya protein dan Hal ini menyebabkan rendahnya berat badan dibandingkan tinggi badan (wasting), tinggi badan berbanding usia (stunting), dan berat badan berbanding usia (underweight).

- Gizi lebih: Jenis malnutrisi ini diakibatkan oleh konsumsi terlalu banyak kalori atau nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan obesitas, penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.

- Malnutrisi yang berhubungan dengan mikronutrien: Jenis malnutrisi ini meliputi kekurangan mikronutrien (kekurangan vitamin dan mineral penting) atau kelebihan mikronutrien.

- Penyakit tidak menular yang berhubungan dengan pola makan: Jenis malnutrisi ini meliputi penyakit jantung, stroke, diabetes, dan beberapa jenis kanker.

Penyebab Malnutrisi

Malnutrisi dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:4,5

- Pilihan makanan yang tidak sesuai

- Memiliki pendapatan yang rendah

- Kesulitan mendapatkan makanan

- Berbagai kondisi kesehatan fisik dan mental

Kemiskinan memperbesar risiko dan dampak dari malnutrisi. Orang dengan pendapatan rendah lebih mungkin untuk terkena berbagai bentuk malnutrisi.2

Gejala Malnutrisi

Kekurangan Nutrisi: 4,5

- Depresi dan kecemasan

- Gangguan menstruasi

- Kehilangan lemak dan massa otot

- Kelelahan

- Mata kering, rabun senja, peningkatan risiko infeksi karena kekurangan Vitamin A

- Penurunan berat badan dan nafsu makan

- Penyembuhan luka yang tertunda

- Perubahan kebiasan makan

- Perut kembung

- Pipi cekung dan mata cekung

- Rambut dan kulit kering

- Sifat lekas marah

- Sulit berkonsentrasi

Kelebihan Nutrisi: 4,5

- Kelebihan berat badan

- Keluhan pada sendi

- Kelelahan

- Sulit untuk bernafas dan terengah-engah

- Tekanan darah tinggi

- Resistensi insulin

- Penyakit jantung

Pencegahan dan Pengobatan Malnutrisi

Pencegahan dan pengobatan malnutrisi tergantung pada jenis malnutrisi yang dialami. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan:4,5

- Kekurangan Nutrisi

Untuk kekurangan gizi, penting untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan sehat yang menyediakan semua nutrisi yang diperlukan.

- Kelebihan Nurtrisi

Untuk gizi lebih, penting untuk mengonsumsi makanan yang seimbang dan sehat yang rendah kalori dan tinggi nutrisi.

Dalam beberapa kasus, perawatan medis mungkin diperlukan untuk mengatasi kondisi kesehatan yang mendasari yang menyebabkan malnutrisi.1,2,3,4,5

Referensi:

  1. - Lizzie Streit, MS . Malnutrition: Definition, Symptoms and Treatment .  Healthline. Terakhir diulas 10 Oktober, 2018. Tersedia di: https://www.healthline.com/nutrition/malnutrition#definition
  2. - Staf WHO. Malnutrition . WHO. Terakhir ditinjau: 09 Juni, 2021. Tersedia di:https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/malnutrition
  3. - Cleveland Clinic medical professional . Malnutrition.  Terakhir ditinjau: 05  April 2022. Tersedia di: https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/22987-malnutrition
  4. - Fadhli Rizal Makarim. Malnutrisi.  Haladoc. Terakhir diulas 15 Agustus, 2023. Tersedia di:https://www.halodoc.com/kesehatan/malnutrisi
  5. - Mitra Keluarga Staff Malnutrisi Tak Pandang Usia, Cari Tahu Ciri-ciri dan Penyebabnya. mitrakeluarga. Terakhir diulas 12 Juli, 2022. Tersedia di: https://www.mitrakeluarga.com/artikel/malnutrisi