Generasi 'O' (overworked (bekerja berlebihan), overweight (kelebihan berat badan), dan overwhelmed (kelelahan)) tidak hanya terjadi di Negara maju. Bahkan masyarakat kelas menengah di Indonesia juga harus berurusan dengan 3 'O' mengerikan ini. Hal itu bisa terjadi karena kegagalan menerapkan pola hidup sehat.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, kesadaran masyarakat Asia terhadap masalah kesehatan sudah tinggi. Bahkan, mereka sudah menyadari bahwa seluruh penyakit tersebut dapat dicegah dengan mengubah pola gaya hidup, olahraga, nutrisi dan manajemen stress. Namun keinginan tersebut belum terwujud karena kurangnya waktu (overworked) yang membuat kekurangan istirahat sehingga menimbulkan kelelahan (overwhelmed). Belum lagi minimnya aktivitas fisik untuk membakar kalori sehingga banyak yang mengalami obesitas (overweight).

Pakar kesehatan dan mantan ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr. Kartono Muhamad mengatakan gejala generasi ‘O’ tidak hanya terjadi di perkotaan, tapi sudah melanda perdesaan di Indonesia. hal ini ditandai dengan tingginya angka diabetes dan perokok di pedesaan. Bedanya, masyarakat desa masih banyak yang menjalani aktivitas fisik. Oleh karena itu, beliau menyarankan untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dengan berolahraga, menjaga asupan makanan dan tidak merokok agar tidak bertambah lagi generasi ‘O’ yang ada saat ini.

 

Sumber: Investor Daily, Rabu 29 Oktober 2014