Apa itu Aritmia?
Detak jantung yang tidak teratur dikenal sebagai aritmia. Aritmia ditunjukan dengan adanya ritme jantung yang tidak normal. Jantung tampak seolah-olah "berdebar", berhenti berdetak, atau berdetak dengan ritme yang cepat. Jantung dapat berdetak terlalu lambat (bradikardia) atau terlalu cepat (takikardia). 1
Apa saja gejala aritmia? 3
Aritmia dapat menyebabkan berbagai gejala, seperti:
> Palpitasi: sensasi jantung Anda berdetak kencang, melompat-lompat, atau berdebar-debar.
> Merasa pusing atau pingsan
> Tekanan darah rendah
> Nyeri di area dada
> Sesak napas
> Kelelahan
> Gagal jantung: suatu kondisi dimana jantung tidak dapat memompa cukup darah yang mengandung oksigen, menuju ke seluruh tubuh.
> Henti jantung terjadi ketika jantung berhenti berdetak.
> Kesulitan makan (pada bayi)
Terkadang aritmia tidak terdeteksi, artinya tidak tampak adanya gejala yang nyata. Selama pemeriksaan fisik, dokter dapat menemukan detak jantung yang tidak teratur dengan memeriksa denyut nadi Anda, mendengarkan detak jantung Anda, atau melakukan tes diagnostik.
Apa Penyebab Aritmia? 1
Bahkan jika jantung Anda sehat, Anda masih bisa mengalami aritmia. Atau, kondisi tersebut mungkin terjadi sebagai akibat dari:
> Penyakit jantung
> Tingkat elektrolit yang tidak seimbang dalam darah Anda, seperti natrium atau kalium
> Perubahan atau cedera pada jantung, seperti penurunan aliran darah atau jaringan jantung yang kaku
> Proses penyembuhan setelah operasi jantung
> Infeksi atau demam
> Obat-obatan tertentu
> Kondisi jantung yang mempengaruhi sinyal listrik
> Perasaan emosi, stres, atau kejutan yang kuat
> Perilaku hidup termasuk konsumsi alkohol, merokok, konsumsi kafein, atau berolahraga
Kapan harus ke dokter? 2
Buatlah janji untuk mengunjungi dokter jika Anda merasa jantung Anda berdetak terlalu cepat, terlalu lambat, atau seolah berhenti berdetak. Jika Anda mengalami nyeri dada atau rasa tidak nyaman di area dada, sesak napas, kelemahan, pusing, pingsan atau hampir pingsan, segera cari bantuan medis darurat.2
Sumber:
1. Beckerman James. WebMD. Terakhir diperbaharui 21 Oktober 2021. Tersedia di https://www.webmd.com/heart-disease/atrial-fibrillation/heart-disease-abnormal-heart-rhythm
2. Mayo clinic. Heart arrhythmia. Mayo clinic. Terakhir diperbaharui 30 April 2022. Tersedia di: https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/heart-arrhythmia/symptoms-causes/syc-20350668
3. The John Hopkins. Arrhythmias. The John Hopkins Di akses pada 22 Agustus 2022Tersedia di : https://www.ninds.nih.gov/health-information/disorders/moebius-syndrome
Gambar:
https://www.primomedico.com/en/specialty/rhythmology//